Notification

×

Iklan

Iklan

SMPN 4 Kota Kupang Ikut POS Assesment Nasional Berbasis Komputer

Rabu, 01 September 2021 | September 01, 2021 WIB Last Updated 2021-09-01T10:37:08Z


Sarainews-Kupang,- SMP NEGERI 4 Kota Kupang, Provinsi NTTmengikuti sosialisasi  prosedur operasional standar (POS) assesment nasional berbasis computer (ANBK) tahun 2021

Kegiatan sosialisasi ini dalam pantauan awak media, berlangsung di halaman sekolah SMPN  4 Kota Kupang pada hari ini, Rabu 01 September 2021 Pukul 10.00 Wita- Selesai berjalan lancar

Kepala sekolah (Kepsesk) SMPN 4 Kota Kupang, Susy Aprijanti S.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya berterimakasih kepada Kepala Bidang (Kabid) pembinaan dasar Dinas P dan K Kota Kupang yang telah bersedia dan meluangkan waktunya untuk mensosialisasikan assesment Nasional berbasis komputer

"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa assement nasional ini adalah kegiatan yang baru yang belum pernah di laksanakan sebelumnya, mengingat ini adalah hal yang baru tentunya kita perlu mengetahui banyak hal tentang assement nasional tersebut. Kita perlu mengetahui apa itu assessment nasional? Bagaimana teknik pelaksanaannya, sasarannya siapa sehingga saya berharap kita semua dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik,"Kata Susy

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Okto Naitboho S,pd M,si dalam sambutannya menjelaskan bahwa assement nasional ini merupakan pengganti dari ujian nasional 

“Assesment nasional rencananya tahun 2020 itu dilaksanakan tetapi karena kondisi pandemi dan persiapannya belum matang sehingga ditunda.  yang selama ini digunakan sebagai parameter adalah ujian nasional itu sudah di tiadakan sementara pengantinya masih dalam wacana dan belum terlaksana maka 2020 ujian sekolah di masa pandemi itu nilainya hampir semua juara,”Ungkap Okto

Lebih jauh dijelaskan Okto,  assesment ini sudah di agendakan secara nasional dan posedur operasi standar sebagai kooridor atau regulasi dari kegiatan ini. Untuk assesment nasional ini jadwalnya telah ada, nama-nama siswa juga sudah

“Untuk pesertanya itu untuk sekolah dasar (SD) di ambil dar kelas V (lima) sedangkan untuk SMP itu di ambil dari siswa kelas VIII (delapan) dari setiap sekolah itu ada 50 di antaranya 45 sebagai utama dan 5 Orang siswa sebagai cadangan untuk nama-nama siswa juga itu ditentukan langsung oleh pusat,”Jelasnya

Masih menurut Okto, tujuan nama-nama siswa ditentukan langsung oleh pusat karena nama-nama tersebut benar-benar merepresentasikan keadaan sekolah tersebut karena pelaksanaannya itu tanggal 4 Oktober 2021 

Sekolah masih mempunyai waktu selama 1 bulan untuk melati para siswa yang namanya sudah dikirim dari pusat kepada pihak sekolah, 

“Ibu kepsek saya minta agar anak-anak itu harus mendapat rekomendasi dari orang tua masing-masing untuk di lakukan bimbingan secara tatap muka maupun online. Jika di lakukan secara tatap muka maka harus tetap mematuhi prokes dan jika dilakukan secara online maka dari pihak sekolah itu harus mengutus guru agar anak-anak tersebut bisa dikontrol dengan baik dan itupun hanya berlaku untuk peserta assement bukan untuk semua siswa dan untuk guru yang berperan membimbing para peserta adalah guru MIPA dan guru Bahasa,”Pungkas Okto

Selain itu, Daud Lawa s.pd M,si selaku pengawas dalam materi yang dipaparkan menjelaskan bahwa  sebagai pihak sekolah maka tugasnya adalah mendidik para siswa dengan baik agar kedepannya siswa-siswi lebih baik, sedangkan pemerintah untuk mengecek sehat tidak sistem pendidikan di sekolah. 

Assesment nasional dilakukan oleh Kemendikbud RI dalam penyesuaian perkembangan untuk menganti ujian nasional (UN) dengan assessment nasional (AN) 

“Kita perlu mempersiapkan anak-anak kita memiliki keterampilan abad ke-21 ada tiga hal yang harus di miliki anak-anak yaitu anak harus memiliki kemampuan keterampilan dasar,  keterampilan finansial, dan keterampilan literasi,”Tutup Daud

Untuk di ketahui bersama bahwa, jumlah siswa SMPN 4 kota Kupang sebanyak 1049 siswa. Untuk siswa kelas VIII sendiri berjumlah 348 siswa dank jumlah siswa yang lolos sebanyak 50 orang. 45 siswa sebagai peserta utama dan 5 orang siswa sebagai peserta cadangan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, seluruh guru-guru SMPN 4 Kota Kupang dan murid kelas VIII yang lolos AN.(*Tim)