Pencegahan Hama dan Penyakit terhadap Ikan Nila
Oleh Gradiana Maria Ignasia Rae
Taruni Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang
NIT : 22 3.06.090
Prodi : Teknik Budidaya Perikanan
Mata kuliah : Hama dan Penyakit Ikan
Ikan Nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu jenis ikan konsumsi air tawar yang sudah dibudidayakan di semua benua kecuali Antartika. Dalam kegiatan budidaya sering terjadi hama dan penyakit pada ikan yang membuat ikan tidak sehat dan dapat menimbulkan kematian pada ikan.
Hama merupakan organisme pengganggu yang dapat memangsa dan dapat mempengaruhi produktivitas ikan, baik secara langsung maupun bertahan.
Penyakit merupakan gangguan pada kondisi tubuh dan organ yang diakibatkan oleh adanya perubahan dari tubuh ikan yang disebabkan oleh organisme yang menempel pada ikan.
Faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya Hama dan Penyakit yaitu
A. Faktor penyebab terjadinya Hama pada ikan:
1). Kurangnya menjaga kebersihan
2). Menjaga kebersihan air kolam dari telur
hama pengganggu
3). Menjaga kebersihan kolam dari rumput
liar
B. Faktor penyebab terjadinya penyakit pada
ikan:
1). Kondisi tubuh ikan yang lemah
2). Lingkungan yang tercemar
3). Pakan yang tidak sesuai dengan
kebutuhan ikan
4). Perubahan suhu air yang mendadak
Pencegahan Hama dan Penyakit
Pencegahan adalah proses, cara, tindakan mencegah atau tindakan menahan agar sesuatu tidak terjadi maka pencegahan merupakan tindakan.
Pencegahan Yg dilakukan pada hama dan penyakit ikan yaitu dengan cara pemasangan waring atau pemagaran di sekeliling kolam, pengeringan dan pengapuran kolam sebelum digunakan, pemasangan saringan pada saluran inlet dan pembersih di sekitaran kolam.
Hama dan penyakit yang biasanya menyerang ikan Nila yaitu, hama berupa ular, belut, ikan liar pemangsa dan hama yang menyerang larva dan benih ikan biasanya notonecta atau bebeasan sedangkan penyakit berupa Thichodina sp dan
Epistylis spp.