 |
| Tim Dosen, Mahasiswa PS Agroteknologi, dan Alumni Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana Terlibat dalam PKM Pengelolaan Organisme Pengganggu Tanaman Buncis di Kelurahan Buraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten pada Jumat, 18 Agustus 2023 lalu. |
Sarainews-Kab Kupang,- Tim Dosen, Mahasiswa Program Studi Agroteknologi, dan Alumni Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana melakukan PKM Pengelolaan Organisme Pengganggu Tanaman Buncis di Kelurahan Buraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang. Jumat, 18/08/2023 lalu.
PKM ini dilakukan dengan target Bagi Kelompok Tani di Kelurahan Buraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang. Kegiatan tersebut dihadiri secara langsung oleh sejumlah anggota Kelompok Tani dan Tim PKM Dosen: Agustina Etin Nahas, SP, M.Si; Prof. Yosep Seran Mau, M.Sc, Ph.D; Ir. I Wayan Mudita, M.Sc, Ph.D; Don Harrison Kadja,SP.,M.Sc, serta melibatkan Alumi Prodi Agroteknologi (Arto Erlando Soreninu) dan beberapa Mahasiswa PS Agroteknologi (Junior Mandiri Pratama Asbanu; Febrianus Efantry; Yolanda Agustia; Lodovikus Magus; Oktavianus Agut; Narsisius Jugat dan Martyn Bunga Radja Riwu).
Kegiatan PKM ini mengambil tema “PKM Pengelolaan Organisme Pengganggu Tanaman Buncis di Kelurahan Buraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang”. Agustina Etin Nahas, SP, M.Si, selaku ketua pelaksana PKM menjelaskan tujuan pelaksanaan PKM tersebut. Menurutnya tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan PKM ini adalah: meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani mengenai berbagai Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), seperti hama, penyakit dan gulma pada tanaman buncis, serta teknik pengendalian yang ramah lingkungan dengan alat bantu perangkap hama sederhana dari botol bekas minuman air mineral dan memberikan pencerahan kepada kelompok tani tentang peranan mulsa plastik hitam perak melalui pola tanam lahan kering yang dapat meminimalkan serangan OPT dalam budidaya tanaman buncis dan pengaplikasiannya.
Ia juga menambahkan perlu adanya alih teknologi guna memperbaiki efisiensi penggunaan sumber daya dalam budidaya tanaman baik itu tanaman hortikultura maupun tanaman pangan dan sebagainya untuk memberikan solusi alternatif bagi permasalahan mitra yang selama ini dihadapi, dengan pola atau metode pendekatan melalui penyuluhan dan pelatihan serta demplot percobaan, ungkap Etin.
 |
Tim Dosen, Mahasiswa PS Agroteknologi, dan Alumni Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana sedang Membuat Perangkap Kuning dan langsung Memasang di Lahan Tanaman Buncis Milik Petani |
Kegiatan PKM ini dilaksanakan dengan memberikan penyuluhan serta praktek secara langsung di lapangan. Materi penyuluhan yang diberikan adalah 1) Hama Tanaman Buncis dan Pengendaliannya oleh: Prof. Yosep Seran Mau, M.Sc, Ph.D; 2) Penyakit Tanaman Buncis dan Pengendaliannya oleh: Ir. I Wayan Mudita, M.Sc, Ph.D; 3) Teknik Penggunaan Mulsa Plastik oleh Agustina Etin Nahas, SP, M.Si; 4) Cara Membuat Perangkap Likat Kuning (Yellow Sticky Trap) untuk Hama oleh Don Harrison Kadja,SP.,M.Sc; dan 5) Penggunaan Pestisida Nabati untuk Tanaman Buncis oleh Petronella S. Nenotek, SP., M.Si.
Setelah kegiatan PKM di lahan, kami melanjutkan diskusi bersama petani tentang berbagai masalah yang mereka alami selama budidaya tanaman hortikultura. Turut hadir dalam kegiatan diskusi tersebut Dosen Prodi Agroteknologi: Agustina Etin Nahas, SP, M.Si; Prof. Yosep Seran Mau, M.Sc, Ph.D; Ir. I Wayan Mudita, M.Sc, Ph.D; Don Harrison Kadja,SP.,M.Sc; Petronella S. Nenotek, SP., M.Si; Prof. Agnes V. Simamora, MCP, Ph.D; Dr.Ir. Mayavira V. Hahuly, MCP; Dr. Jesayas A. Londingkene, SP., MP; Rika Ludji, SP., M.Si; Julinda B.D. Henuk, SP.,M.Si; dan Yasinta L. Kleden, SP., M.Sc.
 |
Tim Dosen dan Petani sedang Melakukan Diskusi mengenai Permasalahan yang Dialami selama Budidaya Tanaman Buncis, Paria, Cabai dan Tomat |
Dalam kesempatan tersebut, Arto Erlando Soreninu (Alumni Prodi Agroteknologi) yang mengkoordinir dalam kegiatan PKM ini, menyampaikan terima kasih kepada Tim Dosen, Mahasiswa Prodi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana yang sudah menggelar kegiatan “PKM Pengelolaan Organisme Pengganggu anaman Buncis di Kelurahan Buraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang”, dengan baik dan lancar. Ia berharap semoga kedepannya ilmu yang sudah diperoleh melalui kegiatan PKM ini dapat bermanfaat, mari kita bekerja sama, saling mendukung satu sama yang lain “ Ungkap Arto.*(Tim).
