TARUNA REMAJA POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN KUPANG
NAMA : BRIDHWI CHRISTIAN TADAK
NIT : 22.3.06.007
PRODI : TEKNIK BUDIDAYA PERIKANAN
MATA KULIAH : HAMA DAN PENYAKIT IKAN
DOSEN : RIRIS YULI VALENTINE, S.PI,M.P
HAMA DAN PENYAKIT PADA BUDIDAYA IKAN GURAME
Walau terdengar sangat mudah untuk di budidayakan, nyatanya Ikan Gurame juga tidak lepas dari Hama dan Penyakit. Hama yang biasa mengganggu ikan gurame adalah ikan liar pemangsa seperti gabus,lele,dan lainnya. Selain hama dari golongan pada ikan-ikan ada juga beberapa binatang liar yang sering juga mengganggu kehidupan ikan gurame. Binatang liar yang di maksud tersebut adalah biawak,katak,dan beberapa jenis pemangsa lainnya.
Penyakit yang menyerang ikan gurame ada dua jenis,ada penyakit yang bersifat Non Parasiter dan Parasiter. Penyakit Non Parasiter biasanya di sebabkan oleh ketidakseimbangan antara faktor fisika dan kimia. Contohnya kondisi pada air tercemar oleh gas beracun seperti Amoniak. Sedangkan penyakit Parasiter adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa bakteri,virus,jamur dan mikroorganisme lainnya.
Penyakit-penyakit yang menyerang pada ikan Gurame ialah :
Penyakit bercak putih: disebabkan oleh Protozoa Ichthyophthriilus Multifiliis.
Ciri-ciri pada ikan gurame yang terinfeksi adalah munculnya bercak-bercak putih pada kulit serta mulut ikan gurame terlihat kembang kempis seakan akan kekurangan oksigen. Perilaku yang oleh penyakit ini ialah Ikan Gurame akan menggosokkan badannya pada lingkungan di sekitarnya.